Posts

Showing posts from November, 2022

Tentang Si Overthinker

Seorang teman ada yang bilang, katanya "Kalo gak overthinking gak hidup" Tentang segala pemahaman dalam hidup adalah milik masing-masing diri. Pembelajaran sama halnya dengan membentuk opini untuk diri sendiri. Apapun pembahasannya, hasilnya pasti akan berbeda di setiap orang. Dan opini adalah sesuatu yang tak bisa kita anggap benar/salah. karena opini adalah sudut pandang manusia yang pasti akan berbeda. Ada manusia yang bisa dipengaruhi oleh penilaian ornag lain. namun aja juga manusia yang tak peduli dengan pandangan orang lain terhadap dirinya. Dengan dali setiap manusia berbeda, setiap manusia memiliki jalan dan kisahnya tersendiri. Dan tentang si overthinker. Rasanya, perkataan manusia lain hanya ia anggap angin lalu saja. Ia akan merasa bahwa dunia selalu tak sesuai dengan inginnya. Namun, ya itulah kenyataannya dunia Banyak hal yang memang tak sesuai keinginan kita. Tentang melewati jalannya Manusia selalu punya rintangan dan rutenya masing-masing. Kita gak bisa sekal

Ya pokoknya gitulah

Akhir-akhir ini kerasa banget sepinya. Sepi karena terus-terusan diskusi sama diri sendiri. Puncaknya malam ini,  entah darimana triggernya dan bahkan semesta seolah ikut-ikutan kesepian. Podcast yang didengar, konten yang diliat di Instagram, cuitan yang kebaca di twitter. Seolah lagi pada galau. Atau emang akunya aja yang sok menghubung-hubungkan. Ini bukan cuma soal hati, tapi juga soal pikiran dan diri. Kalo kata Yura "Dialog Dini Hari, Resah Gelisah Mengiringi..." Aku udah lupa, kapan terakhir kali ngegalau tengah malem gini. Mikirin tentang diri yang maunya apasih? Mikirin hati yang maunya kemana? Mikirin jalan kedepan yang gak tau juga mau dibawa kemana. Bahkan, udah gak tau lagi apa yang harus ditulis dan dipecahin. Semuanya kerasa campur aduk. Mungkin, ini salah satu bentuk pengingat bahwa Tuhan merindukan diri ini. Hamba yang harusnya selalu cerita semuanya ke Dia. Makhluk yang harusnya selalu berharap sama Sang Kuasa. Harusnya kita sadar, sebaik itu Tuhan sama kita

Ternyata Harinya Datang Juga

Waktu yang ditunggu akhirnya sampai juga. Setelah lebih dari satu tahun terlewat, dua manusia yang tak pernah saling bersapa dipertemukan pada waktu yang tak disangka. Di suatu tempat yang juga tak pernah direncanakan. Siang itu, sebuah mobil jenis double cabin memasuki area parkir sebuah Cafe. "hayoo siapa itu?" ucap seorang teman yang juga seorang barista di tempat itu. Tanpa pikir panjang, pikiran ini bisa langsung tertuju ke seseorang. Dia turun lalu menuju ke arah pintu masuk. Ekpresinya gak bisa kelihatan waktu itu, karena dia pakai masker. Aku yang udah liat dia dengan jelas dari ruangan dalam langsung bingung harus kayak gimana. Tiba-tiba ada rasa takut yang entah apa. Dan entah punya keberanian darimana, aku ngerasa harus bisa bersikap santai. Walau mungkin akhir cerita kita yang lalu buat gak bikin santai selama setahun ini. Banyak banget rasanya yang pengen disampein, banyak banget pertanyaan yang pengen dilontarkan. Tapi semuanya ketahan dengan pikiran "janga